MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING MAKALAH Untuk memenuhi tugas matakuliah Belajar dan Pembelajaran ...
MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING
MAKALAH
Untuk memenuhi tugas matakuliah
Belajar dan Pembelajaran
yang dibina oleh Bapak Kadim Masjkur
Oleh:
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN FISIKA
Oktober 2012
MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING
Rima Buana P, Suhartik Wahyuni, Qurnia Ni’matul, dan Adelina Ratna Sari A.
Universitas Negeri Malang
Kata Kunci: Cooperative learning, model, pembelajaran, evaluasi.
- 1. PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan suatu aspek kehidupan yang sangat mendasar bagi pembangunan bangsa suatu Negara. Dalam penyelenggaraannya, pendidikan di sekolah yang melibatkan guru sebagai pendidik dan siswa sebagai peserta didik, diwujudkan dengan adanya interaksi belajar mengajar atau proses pembelajaran. dalam konteks ini, guru dituntut untuk membentuk suatu perencanaan kegiatan pembelajaran sistematis yang berpedoman pada kurikulum yang saat itu digunakan.
Pada pelaksanaannya dilapangan, proses pembelajaran yang ada masih banyak menerapkan metode konvensional dengan menggunakan ceramah dalam menyampaikan materi. Sehingga dengan metode ini siswa hanya akan mendengarkan materi yang disampaikan oleh guru. Dapat dikatakan siswa menjadi individu yang pasif. Sementara itu, kurikulum yang ada saat ini (KTSP) menuntut siswa yang berperan aktif dalam membangun konsep dalam diri. Jadi menurut KTSP kegiatan belajar berpusat pada siswa, guru sebagai motivator dan fasilitator di dalamnya agar suasana kelas menjadi hidup.
Oleh karena itu, guru perlu mengetahui serta memahami suatu model pembelajaran lain yang sesuai digunakan pada kurikulum yang ada sekarang ini (KTSP). Salah satu model tersebut adalah model pembelajaran cooperative learning yang akan dibahas lebih lanjut dalam makalah ini.
1.2 Batasan Masalah
- Apa pengertian dari model pembelajaran cooperative learning?
- Apa saja teori belajar yang melandasi model pembelajaran cooperative learning?
- Bagaimana tahapan langkah-langkah pembelajaran dalam cooperative learning?
- Bagaimana pengelolaan kelas menurut model pembelajaran cooperative learning?
- Bagaimana model evaluasi belajar cooperative learning?
Tujuan penyusunan makalah ini adalah untuk:
- Mengetahui pengertian dari model pembelajaran cooperative learning.
- Mengetahui teori belajar yang melandasi model pembelajaran cooperative learning.
- Mengetahui tahapan-tahapan pembelajaran dalam cooperative learning.
- Mengetahui proses pengelolaan kelas menurut model pembelajaran cooperative learning.
- Mengetahui model evaluasi belajar cooperative learning.
- 2. PEMBAHASAN
Cooperative Learning adalah suatu strategi belajar mengajar yang menekankan pada sikap atau perilaku bersama dalam bekerja atau membantu di antara sesama dalam struktur kerjasama yang teratur dalam kelompok, yang terdiri dari dua orang atau lebih. Dimana pada tiap kelompok tersebut terdiri dari siswa-siswa berbagai tingkat kemampuan, melakukan berbagai kegiatan belajar untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang materi pelajaran yang sedang dipelajari. Setiap anggota kelompok bertanggung jawab untuk tidak hanya belajar apa yang diajarkan tetapi juga untuk membantu rekan belajar, sehingga bersama-sama mencapai keberhasilan. Semua Siswa berusaha sampai semua anggota kelompok berhasil memahami dan melengkapinya. Model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidak-tidaknya tiga tujuan pembelajaran yaitu Hasil belajar akademik, penerimaan terhadap perbedaan individu, dan pengembangan keterampilan sosial.
Prinsip model pembelajaran kooperatif yaitu 1) saling ketergantungan positif; 2) tanggung jawab perseorangan; 3) tatap muka; 4) komunikasi antar anggota; dan 5) evaluasi proses kelompok (Lie, 2000).
Manfaat dari Cooperative Learning antara lain: meningkatkan aktivitas belajar siswa dan prestasi akademiknya, membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan berkomunikasi secara lisan, mengembangkan keterampilan sosial siswa, meningkatkan rasa percaya diri siswa, membantu meningkatkan hubungan positif antar siswa.
Model pembelajaran kooperatif memiliki basis pada teori psikologi kognitif dan teori pembelajaran sosial. Fokus pembelajaran kooperatif tidak saja tertumpu pada apa yang dilakukan peserta didik tetapi juga pada apa yang dipikirkan peserta didik selama aktivitas belajar berlangsung. Informasi yang ada pada kurikulum tidak ditransfer begitu saja oleh guru kepada peserta didik, tetapi peserta didik difasilitasi dan dimotivasi untuk berinteraksi dengan peserta didik lain dalam kelompok, dengan guru dan dengan bahan ajar secara optimal agar ia mampu mengkonstruksi pengetahuannya sendiri. Dalam model pembelajaran kooperatif, guru berperan sebagai fasilitator, penyedia sumber belajar bagi peserta didik, pembimbing peserta didik dalam belajar kelompok, pemberi motivasi peserta didik dalam memecahkan masalah, dan sebagai pelatih peserta didik agar memiliki ketrampilan kooperatif.
2.2 Langkah-langkah dalam Cooperative Learning
Langkah-langkah pembelajaran cooperative learning dapat dituliskan dalam table sebagai berikut:
Langkah | Indikator | Tingkah Laku Guru |
Langkah 1 | Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa. | Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan mengkomunikasikan kompetensi dasar yang akan dicapai serta memotivasi siswa. |
Langkah 2 | Menyajikan informasi | Guru menyajikan informasi kepada siswa |
Langkah 3 | Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar | Guru menginformasikan pengelompokan siswa |
Langkah 4 | Membimbing kelompok belajar | Guru memotivasi serta memfasilitasi kerja siswa dalam kelompokkelompok belajar |
Langkah 5 | Evaluasi | Guru mengevaluasi hasil belajar tentang materi pembelajaran yang telah dilaksanakan |
Langkah 6 | Memberikan penghargaan | Guru memberi penghargaan hasil belajar individual dan kelompok. |
2.3 Pengelolaan Kelas Menurut Model Cooperative Learning
- Pengelompokan
- Kelompok homogen (Ability grouping) adalah praktik memasukkan beberapa siswa dengankemampuan yang setara dalam kelompok yang sama.
- Pengelompokan heterogenitas (kemacam-ragaman),dibentuk dengan memperhatikan keanekaragaman gender, latar belakang sosioekonomi dan etnik, serta kemampuan akademis.
- Semangat gotong-royong
- Penataan ruang kelas
2.4 Model Evaluasi belajar Cooperative Learning
Dalam model pembelajaran cooperative learning terdapat tiga model evaluasi, ketiga model evaluasi tersebut adalah sebagai berikut:
- Model Evaluasi Kompetisi
- Model Evaluasi Individual
- Model Evaluasi Cooperative Learning
- 3. PENUTUP
Berdasarkan pembahasan pada makalah ini, dapat disimpulkan:
- 1. Cooperative learning adalah suatu strategi belajar mengajar yang menekankan pada sikap atau perilaku bersama dalam bekerja atau membantu di antara sesama dalam struktur kerjasama yang teratur dalam kelompok, yang terdiri dari dua orang atau lebih. Model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidak-tidaknya tiga tujuan pembelajaran yaitu Hasil belajar akademik, penerimaan terhadap perbedaan individu, dan pengembangan keterampilan sosial.
- 2. Teori belajar yang melandasi model pembelajaran cooperative learning adalah teori belajar kognitif dan teori pembelajaran social.
- Langkah-langkah pembeajaran menurut cooperative learning dibagi dalam beberapa langkah dengan urutan indikator yaitu: menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa, menyajikan informasi, mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar, membimbing kelompok belajar, evaluasi, dan memberikan penghargaan.
- Pengelolaan kelas menurut model cooperative learning dijabarkan menjadi pengelompokan, semangat gotong royong, dan penataan kelas.
- Dalam model pembelajaran cooperative learning terdapat tiga model evaluasi, yaitu: model evaluasi kompetisi, evaluasi individual, dan evaluasi cooperative learning.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2012. Cooperative Learning. http://eliku08.blogspot.com/2012/06/cooperative-learning.html. diakses tanggal 19 oktober 2012.
Emildadiany, Novi. 2008.Cooperative Learning Teknik Jigsaw.http://Akhmadsudrajat.Wordpress.Com/2008/07/31/Cooperative-Learning-Teknik-Jigsaw/. diakses tanggal 19 oktober 2012.
Slavin, Robert E.2005.COOPERATIVE LEARNING Teori, Riset, dan Praktik diterjemahkan oleh Narilita Yusron.Bandung:Penerbit Nusa Media.
Sunartombs. 2009. Pengertian Cooperative Learning. http://sunartombs.wordpress.com/2009/03/20/pengertian-cooperative-learning/. diakses tanggal 19 oktober 2012.